Pernahkan Anda melihat tokoh publik yang aktif mempromosikan suatu brand? Tokoh itu dapat disebut sebagai brand ambassador.

Brand ambassador sudah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kegiatan pemasaran. Namun, untuk memilih tokoh publik yang sesuai bukanlah hal yang mudah.

Dalam artikel ini, AwanToko akan memberikan tips memilih brand ambassador yang sesuai agar tujuan pemasaran dapat tercapai. Berikut adalah penjelasannya.

Pengertian Brand Ambassador

Brand Ambassador atau yang biasa disingkat BA adalah seseorang yang dipilih perusahaan untuk mewakili sebuah brand dengan tujuan meningkatkan kesadaran merek. Strategi ini merupakan pengembangan dari strategi word of mouth atau promosi dari mulut ke mulut.

Orang yang dipilih biasanya memiliki pengaruh yang besar terhadap audiens mereka seperti musisi, aktor, atlet, influencer, dan sebagainya. Ketika terpilih, seorang tokoh publik biasanya akan bekerja dalam jangka waktu yang cukup lama, baik hitungan bulan atau tahun.

Manfaat Menggunakan Brand Ambassador

Penggunaan brand ambassador akan memberikan manfaat yang signifikan untuk sebuah brand. Manfaat tersebut antara lain:

1. Meningkatkan Kepercayaan Audiens

Brand ambassador memainkan peran penting sebagai jembatan antara perusahaan dengan konsumen. Mereka bertugas membangun kepercayaan audiens terhadap brand melalui testimoni yang jujur dan juga positif.

Testimoni ini akan meningkatkan kepercayaan audiens kepada brand yang dipromosikan. Jika testimoni yang diberikan tidak sesuai fakta, kepercayaan tersebut dapat menurun dan akan berdampak negatif terhadap brand.

2. Menjaga Reputasi Positif

Reputasi sebuah brand merupakan salah satu aset penting bagi perusahaan. Namun, tidak jarang reputasi tersebut menurun akibat beberapa faktor, baik dari brand atau individu di baliknya.

Disinilah brand ambassador memainkan peran penting. Jika orang tersebut sesuai dan memiliki pengaruh yang besar, reputasi brand yang sebelumnya menurun akan kembali membaik secara perlahan.

3. Meningkatkan Penjualan

Jika brand ambassador telah berhasil meningkatkan kepercayaan dan menjaga reputasi brand terhadap audiens, maka peluang meningkatnya penjualan akan semakin besar. Keberhasilan ini disebabkan oleh konsumen yang tertarik dengan promosi yang dilakukan.

Ketika brand yang digunakan disukai oleh konsumen, mereka juga tidak segan akan meninggalkan testimoni positif, baik secara online atau secara langsung kepada orang lain. Promosi dari mulut ke mulut ini pun secara tidak langsung membantu brand memperluas pasar mereka.

Baca juga: 10 Brand Legendaris Indonesia yang Masih Eksis

Tips Memilih Brand Ambassador yang Sesuai

Pemilihan tokoh haruslah tepat agar manfaat-manfaat di atas dapat diraih. Berikut adalah cara yang dapat Anda lakukan.

1. Pilih Tokoh yang Relevan dengan Brand

Faktor pertama yang harus dipertimbangkan adalah memastikan kesamaan antara brand dengan tokoh yang akan dipekerjakan. Misalnya, jika brand Anda adalah susu bayi, Anda bisa menggunakan tokoh ibu rumah tangga yang memiliki bayi sebagai brand ambassador.

Selain itu, pastikan juga keduanya untuk memiliki persamaan dalam visi dan misi. Contohnya, jika brand Anda mengedepankan konsep ramah lingkungan, maka pilihlah tokoh publik yang dikenal peduli terhadap isu lingkungan. Dengan relevansi ini, konsumen akan lebih mempercayai brand Anda.

2. Pastikan Tokoh Publik Dapat Bekerja Profesional

Brand ambassador tidak hanya mewakili brand tapi juga mewakili perusahaan. Mereka harus bersikap profesional dengan berkomitmen pada perjanjian yang telah ditentukan.

Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah mereka yang secara tidak sengaja menampilkan brand kompetitor di media sosial. Untuk mencegah hal tersebut, sangat penting bagi perusahaan untuk memberikan edukasi yang jelas kepada tokoh terpilih.

Tidak hanya itu, mereka juga harus dapat membangun serta menjaga citra dari brand agar tetap positif. Citra yang positif akan membantu brand bertahan di tengah persaingan pasar.

3. Mereka Harus Mengerti Pemasaran

Tokoh yang dipilih harus memahami strategi pemasaran yang sesuai dengan platform yang digunakan, sehingga promosi dapat dijalankan secara efektif. Brand yang diperkenalkan juga harus mampu menarik minat audiens dan mendorong mereka untuk mencoba atau menggunakan produk tersebut.

4. Pilih Tokoh Publik yang Aktif

Brand ambassador perlu memahami cara audiensnya bekerja. Salah satu cara mengetahuinya adalah dengan aktif berinteraksi dengan mereka.

Sebelum memilih, Anda dapat mengajukan beberapa pertanyaan spesifik mengenai audiens mereka. Dari sinilah, Anda dapat menilai seberapa kuat tokoh tersebut dapat mempengaruhi audiensnya.

Baca juga: Ketahui 7 Manfaat Pembayaran Digital untuk Warung!

Jika brand ambassador dapat bekerja dengan baik, keuntungan tidak hanya akan dirasakan oleh merek, tetapi juga oleh Warung Sembako. Brand yang dipromosikan secara efektif akan menarik lebih banyak konsumen, yang juga dapat meningkatkan jumlah pembelian di warung tersebut.

Anda dapat memesan brand tersebut secara online melalui aplikasi AwanToko Sediakan stok barang dengan bantuan permodalan AwanTempo. 

AwanTempo adalah layanan yang didukung oleh PT SimpleFi Teknologi Indonesia (AwanTunai). Layanan ini juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Download aplikasinya dan jadi #TemanUntungBareng AwanToko sekarang!